APA YANG MEMBEDAKAN SEMUT RANG RANG TANGKAPAN ALAM DENGAN SEMUT TANGKARAN BILA DI BUDIDAYAKAN ????
CIRI - CIRI SEMUT TANGKAPAN ALAM BILA DI BUDIDAYAKAN:
1. SEMUT AKAN BERKELAHI DAN MATI MASAL JIKA DITERNAKAN DALAM TOPLES Hal ini dikarenakan semut yang di ambil dari alam lebih dari satu koloni/sarang, maka saat disatukan dalam toples akan terjadi perkelahian sesama semut yang beda koloni/sarang. Semut akan mati masal karena mereka biasanya hidup dan berkembang biak di pohon atau daun, maka dari itu saat mereka di kumpulkan dalam satu wadah/toples semut akan cepat setres dan mati karna tidak biasa dengan keadaan sekitar. Hal ini sudah biasa terjadi.
2. SEMUT AKAN BERJATUHAN DARI RAK BUDIDAYA
Hal ini karna semut merasa terusik panik dan setres sehingga mereka menjatuhkan diri dari rak budidaya anda dan menyebar ke mana-mana
3. SEMUT SULIT UNTUK BISA MEMBUAT SARANG DI DALAM TOPLES DAN TIDAK MAU BERTELUR
Ini disebabkan karena mereka sulit untuk beradaptasi, maka mereka sangat sulit untuk bisa bersarang dan bertelur di dalam toples.
4. SEMUT GANAS
Gigitannya lebih sakit dan terasa lebih panas , karena bisa dikatakan mereka masih liar.
CIRI - CIRI SEMUT HASIL TANGKARAN :
1. SEMUT LEBIH RUKUN DAN TIDAK AKAN MATI MASSAL
Mereka tidak akan mati masal atau menjatuhkan diri dari rak budidaya ataupun berkelahi sesama semut, hal ini karena mereka sudah bisa beradaptasi dan hidup dalam satu koloni.
2. SEMUT SUDAH BISA BERADAPTASI DAN SUDAH BIASA MEMBUAT SARANG DALAM TOPLES
Ini karena mereka hidup dari turunan sebelumnya yang biasa bersarang di dalam toples.
3. SEMUT LEBIH PRODUKTIF DALAM BERTELUR
Karena pakan semut lebih terjamin keberadaanya, maka semut lebih produktif dalam bertelur
4. SEMUT LEBIH JINAK
Gigitan semut tidak terlalu panas rasanya dan tidak terlalu menyakitkan, karena mereka sudah bisa beradaptasi dengan manusia.
Besar Harapan Kami Melalui Media ini kami Bisa Berbagi Pengetahuan serta Memberikan Pelatihan Dan Memujudkan Tercapainya Usaha Yang Mandiri Dari Budidaya Semut Rangrang Penghasil Kroto.
CIRI - CIRI SEMUT TANGKAPAN ALAM BILA DI BUDIDAYAKAN:
1. SEMUT AKAN BERKELAHI DAN MATI MASAL JIKA DITERNAKAN DALAM TOPLES Hal ini dikarenakan semut yang di ambil dari alam lebih dari satu koloni/sarang, maka saat disatukan dalam toples akan terjadi perkelahian sesama semut yang beda koloni/sarang. Semut akan mati masal karena mereka biasanya hidup dan berkembang biak di pohon atau daun, maka dari itu saat mereka di kumpulkan dalam satu wadah/toples semut akan cepat setres dan mati karna tidak biasa dengan keadaan sekitar. Hal ini sudah biasa terjadi.
2. SEMUT AKAN BERJATUHAN DARI RAK BUDIDAYA
Hal ini karna semut merasa terusik panik dan setres sehingga mereka menjatuhkan diri dari rak budidaya anda dan menyebar ke mana-mana
3. SEMUT SULIT UNTUK BISA MEMBUAT SARANG DI DALAM TOPLES DAN TIDAK MAU BERTELUR
Ini disebabkan karena mereka sulit untuk beradaptasi, maka mereka sangat sulit untuk bisa bersarang dan bertelur di dalam toples.
4. SEMUT GANAS
Gigitannya lebih sakit dan terasa lebih panas , karena bisa dikatakan mereka masih liar.
CIRI - CIRI SEMUT HASIL TANGKARAN :
1. SEMUT LEBIH RUKUN DAN TIDAK AKAN MATI MASSAL
Mereka tidak akan mati masal atau menjatuhkan diri dari rak budidaya ataupun berkelahi sesama semut, hal ini karena mereka sudah bisa beradaptasi dan hidup dalam satu koloni.
2. SEMUT SUDAH BISA BERADAPTASI DAN SUDAH BIASA MEMBUAT SARANG DALAM TOPLES
Ini karena mereka hidup dari turunan sebelumnya yang biasa bersarang di dalam toples.
3. SEMUT LEBIH PRODUKTIF DALAM BERTELUR
Karena pakan semut lebih terjamin keberadaanya, maka semut lebih produktif dalam bertelur
4. SEMUT LEBIH JINAK
Gigitan semut tidak terlalu panas rasanya dan tidak terlalu menyakitkan, karena mereka sudah bisa beradaptasi dengan manusia.
Besar Harapan Kami Melalui Media ini kami Bisa Berbagi Pengetahuan serta Memberikan Pelatihan Dan Memujudkan Tercapainya Usaha Yang Mandiri Dari Budidaya Semut Rangrang Penghasil Kroto.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan bagi para suhu dan para pengunjung untuk memberi masukan, thanks